G A Z A

Gaza – Infopalestina: John Geining, ketua Badan Bantuan untuk Pengungsi Palestina UNWRA di Gaza meminta agar dilakukan gencatan senjata. Ia menyebut apa yang terjadi di Jalur Gaza adalah tindakan paling gila sepanjang sejarah.

Dalam konferensi pernya yang digelar kemari di RS Asy-Syifa di Gaza kemarin Selasa (6/1), Geining meminta kepada pemimpin-pemimpin dunia agar tidak tidur, tidak makan, sehingga bisa menghentikan pembunuhan terhadap warga sipil tidak berdosa di Jalur Gaza. Ia menambahkan bahwa pihaknya datang ke RS Asy-Syifa untuk mengungkap peristiwa sebenarnya. Sebab tidak ada wartawan internasional di Jalur Gaza yang meliput kejadian sebenarnya di sana.

Geining mengapresiasi upaya tim medis di RS Asy-Syifa dan semua RS lainnya di Jalur Gaza dalam melakukan tugasnya meski banyak hambatan mereka alami terutama dalam mengevakuasi korban di tengah kekurangan tajam dalam obat-obatan.

Pejabat internasional ini mengingatkan bahwa RS Asy-Syifa di ambang kehancuran setelah sebagian besar peralatannya tidak bisa beroperasi. Ia meminta segera dipasok bahan bahan untuk mengoperasikan listrik di sana. Ia menegaskan bahwa satu juta Palestina di Jalur Gaza hidup tanpa listrik dan 700 ribu dari mereka tidak lagi bisa menikmati air bersih.

Geining mengecam keras pesawat Israel yang menyerang kaum sipil di sekokag UNRWA dan mengajak agar mengeluarkan konflik militer ke bidang politik dan memberikan keamanan kepada semua sipil Palestina. (bn-bsyr)

Bersatulah warga muslim di dunia mari kita perangi ke-DHOLIM-an di Bumi Islam ....
Sekedar saya ingatkan pikiran anda dengan derita Palestina yang tidak kunjung selesai .....

Foto Saudara Kita yang tidak pernah hidup tenang .....

Info Palestine.....

Diarsipkan di bawah: artikel pilihan — Tag:gaza, hamas, info palestina, Ismail Haniyah, palestina, tentara hamas hafal Al quran — nAsruni @ 2:46 pm
Saya merasa sangat perlu untuk terus menginformasikan perkembangan-perkembangan seputar berita Palestina di blog ini, sebagai kepedulian kita semua kepada perjuangan saudara-saudara kita di sana. Walaupun sebenarnya banyak situs-situs yang mengupas soal ini, seperti eramuslim, warnaislam, infopalestina, dan lain sebagainya… Namun mungkin banyak yang belom sempet browsing ke blog itu, karena lebih suka blogwalking. Jadi saya copy-kan saja beberapa info tentang Palestina itu.
Haniyah: Darah Rakyat Palestina Takkan Sia-sia
Pimpinan Hamas Ismail Haniyah mengungkapkan penghormatannya yang besar terhadap pengorbanan dan ketabahan warga Jalur Gaza dalam menghadapi kekejaman pasukan Zionis Israel.
Ismail Haniyah
Ia menegaskan bahwa darah rakyat Palestina yang telah ditumpahkan oleh “para penjahat” tidak akan sia-sia.
“Darah ini, penderitaan ini, akan membawa rakyat Palestina dan umat Muslim Arab keluar dari situasi sekarang ini dan akan menjadi titik balik ke ufuk atau cakrawala baru bagi kebebasan dan kemuliaan kita,” kata Haniyah dalam siaran di televisi satelit al-Aqsa,stasiun televisi yang berafiliasi ke Hamas.
Haniyah menyebut ketangguhan dan ketabahan rakyat Gaza kali menjadi catatan sejarah yang tidak pernah terbayangkan sebelumnya. Rakyat Gaza masih berdiri tegak di tengah bencana kejahatan yang menimpa mereka. Itu semua, tukas Haniya, karena Allah menghendaki rakyat Gaza untuk tetap melakukan perlawanan atas genosida yang dilakukan rezim zionis Israel.
Haniya mengutip sebuah ayat suci al-Quran dan mengingatkan bahwa rakyat Gaza pada akhirnya akan mendapatkan kembali kebebasan dan kemuliaannya. Ia menganalogikan situasi di Gaza sekarang dengan kehidupan Rasulullah Muhammad saw di masa-masa awal dakwah Islam, di mana pihak kafir Qurays yang memeranginya.
“Jika Allah bersama kita, kita tak perlu takut. Israel tidak lebih besar dan lebih kuat dari Allah swt,” tukas Haniyah.
Ia juga mengatakan bahwa Israel melakukan pembataian massal di Gaza dengan tujuan mempermalukan dan merendahkan rakyat Gaza, agar rakyat Gaza menyerah. Haniyah memberi semangat bahwa Israel tidak akan pernah berhasil merendahkan rakyat Gaza.
“Ingatlah saudara-saudariku, kemenangan akan datang bersama kesabaran. Setelah kesulitan akan datang kemudahan,” kata Haniyah mengutip salah satu ayat al-Quran.
Darah yang sedemikan banyak tertumpah, sambung Haniyah, akan menjadi kutukan abadi yang akan menghantui kehidupan “para kriminal” ini kemanapun mereka pergi.
Sementara itu, Haniyah menjelaskan bahwa Hamas melakukan perlawanan atas pembantaian Israel di Gaza dengan dua cara. Pertama, dengan cara diplomasi. Hamas melakukan kontak-kontak yang positif dengan berbagai pihak yang benar-benar ingin menghentikan pembantaian Israel di Jalur Gaza.
Kedua, tetap kuat dan tabah dalam menghadapi agresi Israel. Dalam hal ini, Haniyah memuji para pejuang Palestina di Gaza yang telah menunjukkan sikap heroiknya. Ia menegaskan bahwa rakyat Gaza akan terus melakukan perlawanan sampai meraih kemenangan.
“Gaza tidak akan jatuh. Gaza tidak akan jatuh. Gaza tidak akan jatuh,” tandas Haniyah.
Ismail Haniyah adalah salah seorang pimpinan Hamas yang pernah menjadi perdana menteri Palestina setelah Hamas memenangkan pemilu di Palestina. Lewat konspirasi dengan AS, Presiden Palestina Mahmud Abbas memecat Haniyah secara sepihak dari jabatan perdana menteri yang membuat pertikaian Hamas-Fatah makin meruncing. (ln/pic)
*sumber: eramuslim, 13 januari 2009